banner 728x250

Hidup di Kota Mahal: Belajar dari Kaltim untuk Anak Muda

banner 120x600
banner 468x60

Samarinda, Harianetam.id Kalau ngomong Kaltim, orang biasanya langsung ingat minyak, batu bara, sampai Ibu Kota Nusantara. Tapi di balik itu, ada juga hal yang bikin urang muda kadada tenang mikirnya: biaya hidup di kota-kota tertentu mahalnya kada kawa dihindari, Pian!

Lima daerah yang paling bikin kantong cepat tipis itu adalah Balikpapan, Samarinda, Bontang, Kutai Timur, sama Berau.

banner 325x300

Balikpapan ibarat “Jakarta-nya Kalimantan”. Nongkrong di kafe, bayar kos, sampe ongkos ojek, gasan anak muda lumayan berat.
Samarinda pun sama, mall tambah banyak, gaya hidup urban bikin duit cepat habis. Kada pandai ngatur, alamat bokek.
Bontang dikenal kota industri. Gaji lumayan, tapi harga kebutuhan pun ikut naik.
Kutai Timur lawan Berau punya wisata cantik, tapi ongkos hidup jua cukup menggigit.

Di Bontang, gaji orang migas memang besar, tapi harga kebutuhan sehari-hari pun ikut meloncat. Kutai Timur dan Berau, meski terkenal dengan wisata cantiknya, tetap bikin anak muda harus mikir dua kali sebelum belanja berlebihan.

Nah, jadi apa pelajaran gasan anak muda Kaltim?

  • Ngatur duit itu wajib, Pian. Gaji besar tapi habis gasan gaya, apa kada rugi?

  • Bedakan keperluan lawan gengsi. Jangan sampe lapar cuma gara-gara handak tampil hedon.

  • Cari peluang tambahan. Kota mahal biasanya banyak jua rezeki asal pandai manangkap.

  • Hidup sederhana. Boleh aja hedon, asal jangan tiap akhir bulan bilang: “Astaga, gaji kemana haja, Pian?”

Hidup di kota dengan biaya tinggi memang tantangan, tapi bukan berarti bikin mundur. Dengan pandai atur duit, anak muda Kaltim bisa tetap maju, mandiri, dan sukses.

Singkatnya, jangan sampai kalah sama harga pasar. Anak muda Kaltim harus pintar: kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas.

Baca berita investigatif, edukatif, inspiratif, dan informatif lainnya hanya di Harianetam.id

Penulis

Zul Fadly Amir

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *